Pemerkosaan Dalam Angkot

Dalam tulisan kali ini, saya akan menulis sebuah opini tentang "Pemerkosaan Dalam Angkot". Tulisan ini merupakan tugas kuliah saya yang masuk ke dalam bab Manusia dan Kegelisahan. Mengapa masuk kedalam bab tersebut ? Karena ini adalah sebuah kegelisahan para wanita dalam menaiki angkot. Mungkin hal ini sudah tak asing lagi dalam telinga kita. Tapi saya akan mengulas sedikit serta memberikan opini saya tentang pemerkosaan dalam angkot ini.

Pemerkosaan dalam angkot sudah tejadi dimana-mana dan kepada siapa pun. Hal ini tejadi karena ada undangan syahwat para lelaki setelah melihat kemolekan tubuh kita. Tapi kadang kala kita yang sudah berpakaian tertutup, menjaga bicara kita, dan menjaga tingkah kita, masih menjadi korban pemerkosaan di dalam angkot. Sebenarnya supir angkot tidak ada niat untuk memperkosa kita, tapi hal itu terjadi karena sebelum melihat kita, supir angkot itu melihat seorang gadis yang memakai pakaian ketat, memakai rok mini, memakai celana di pinggul, dan memakai baju di atas pinggul. Sehingga syahwat supir angkot itu muncul. Ketika supir angkot itu melihat kita, dia sudah tak tertahan lagi syahwatnya. Maka kitalah yang kena getahnya (sialnya) yang menjadi korban pemerkosaan itu.

Anak jaman sekarang aneh. Mengapa aneh ? Karena mereka lebih senang memakai pakaian yang dapat mengundang syahwat para lelaki dari pada menghindarinya. Tapi jika mereka sudah menjadi korban pemerkosaan. Mereka hanya bisa menangis dan menyalahkan para lelaki. Padahal sesungguhnya awal itu semua adalah dari diri mereka sendiri.

Ada juga seorang yang sudah menutupi aurat. Mereka tidak menjaga sikap. Arti dalam tidak menjaga sikap disini adalah mereka bertingkah genit, berbicara yang genit (merayu para lelaki), dan memberikan kesempatan kepada para lelaki. Pemerkosaan terjadi bukan hanya ada undangan syahwat dari para perempuan tetapi juga ada kesempatan.

Hal ini sebenarnya dapat dihindari. Bagaimana menghindarinya ?

• 
  
  Memakai pakaian yang menutupi aurat, tidak memakai yang mini-mini, tidak memakai celana/rok di pinggul, dan tidak memakai baju diatas pinggul. seperti gambar berikut

• Menjaga sikap dan tingkah laku di depan lelaki
  


• Menjaga cara bicara dengan siapa pun
  


• Menjaga pandangan
  

Jika semua wanita sudah menghindari hal-hal yang dapat mengundang syahwat para lelaki. Pemerkosaan dalam angkot tidak akan terjadi dan kita aman, tidak menjadi korban para lelaki. Semoga tulisan saya ini dapat bermanfaat bagi para pembaca dan tidak ada lagi korban pemerkosaan di dalam angkot.

Untuk para wanita, Ayo kita hentikan catatan pemerkosaan di dunia ini. Jagalah diri kita dengan sebaik-baiknya. Janganlah kita hanya menyalahkan para lelaki jika sudah menjadi korban pemerkosaan dimana pun berada. Tapi tak mau merubah cara pakaian dan sikap kita terhadap para lelaki yang melihat kita. Dan untuk para lelaki, cobalah untuk tidak memunculkan syahwat kalian. Ingatlah anak dan istri kalian di rumah.